KB RA Mathlabul Huda
anak usia dini Raudhatul Athfal yang berada dibawah
naungan kementerian agama kota Surabaya
cukup lengkap
Visi dan Misi
Terciptanya generasi robbani berwawasan global .

Berakhlakul Karimah
Membiasakan berakhlakul karimah setiap hari sejak usia dini.

Sholih & Sholihah
Mendidik dan menjadikan anak yang sholih sholihah dan berbakti kepada kedua orang tua

Perilaku Terpuji
Memberi ketauladanan sikap &
prilaku yang sopan santun dan terpuji.

Pendidikan Islami
Menyelenggarakan pendidikan prasekolah yang berazaskan Islam Ahli Sunnah Wal Jama’ah.

Rajin Beribadah
Membiasakan membaca Ummi, praktek ibadah

Pengembangan diri
Membekali dan mempersiapkan pengembangan anak didik secara utuh

Kreatif & Mandiri
Melatih anak percaya diri, mandiri, cerdas dan kreatif.

Akhlaqul Karimah
Mengembangkan semua kompetensi dasar yang dimiliki anak yang dilandasi dengan akhlaqul karimah.

Ekstrakurikuler
Memberikan ekstrakurikuler komputer, b. Inggris, tari, drum band,mewarnai

Pengembangan Potensi
Mengembangkan potensi 6 aspek perkembangan yg di miliki anak.
Program Unggulan
Bina Literasi RA
Bina literasi yang dikembangkan adalah : literasi baca tulis, literasi numerasi literasi sain, literasi finensial ...
Bina Literasi RA
Program unggulan bina literasi RA ada enam jenis kegiatan dasar literasi diantaranya adalah :
- Literasi Baca Tulis
Literasi baca-tulis adalah sebagai bentuk kegiatan Membaca dan menulis yang dilakukan oleh siswa-siswi RA Mathlabul huda setiap hari terintegrasikan dalam proses pembelajaran untuk menunjang keberhasilan pembelajaran dengan stimulasi kegiatan bermain sesuai dengan layanan usia yaitu pengenalan keaksaraan dan membilang, RA Mathlabul Huda juga menfasilitasi kegiatan literasi baca tulis berupa pohon pintar, Rak Buku hebat, permainan MAHARAJA serta didukung dengan terpenuhinya sumber baca tulis dan ruang belajar yang memadahi. Dengan memiliki kemampuan baca-tulis, anak kedepannya dapat menjalani hidupnya dengan kualitas yang lebih baik. Terlebih lagi di era yang semakin modern yang ditandai dengan persaingan yang ketat dan pergerakan yang cepat. Kompetensi individu sangat diperlukan agar dapat bertahan hidup dengan baik. Membaca merupakan kunci untuk mempelajari segala ilmu pengetahuan, termasuk informasi dan petunjuk sehari-hari yang berdampak besar bagi kehidupan. Jika salah, tentu akibatnya bisa fatal. Kemampuan membaca yang baik tidak sekedar bisa lancar membaca, tetapi juga bisa memahami isi teks yang dibaca. Teks yang dibaca pun tidak hanya kata-kata, tetapi juga bisa berupa simbol, angka, atau grafik. - Literasi Numerasi
Literasi numerasi adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan berbagai macam angka dan simbol-simbol yang terkait dengan matematika dasar untuk memecahkan masalah praktis dalam berbagai macam konteks kehidupan sehari-hari diaplikasikan dalam kegiatan pengembangan aspek perkembanagan kognitif, dimana semua indicator aspek perkembangan kognitif di stimulasi dengan kegiatan main sesuai layanan usia dan terintegrasikan dalam proses pembelajaran sehari-hari - Literasi Sains
Literasi sains dapat diartikan sebagai pengetahuan dan kecakapan ilmiah untuk mampu mengidentifikasi pertanyaan, memperoleh pengetahuan baru, menjelaskan fenomena ilmiah, literasi ini RA Mathlabul Huda membiasakan untuk melakukan eksperimen sederhana sesuai dengan tema yang berjalan termuat dalam kurikulum. - Literasi Finansial
Literasi finansial adalah pengetahuan dan kecakapan untuk mengaplikasikan pemahaman tentang konsep dan risiko, keterampilan agar dapat membuat keputusan yang efektif dalam konteks finansial untuk meningkatkan kesejahteraan finansial, baik individu maupun sosial, dan dapat berpartisipasi dalam lingkungan masyarakat. Dalam proses pembelajaran pada saat puncak tema khusunya terhadap tema profesi, kebutuhanku dan negaraku,misalnya anak-anak melakukan kegiatan rumah kreatif MH, market learning ), kegiatan tersebut akan menumbuhkan rasa disiplin, tanggungjawab, kebersamaan dan saling menghargai, membiasakan sisiwa untuk mengambil keputusan bisa memilih suatu pilihan yang diajukan guru, mengembangkan kecakapan bakat anak. - Literasi Digital
Menurut Bawden (2001) menawarkan pemahaman baru mengenai literasi digital yang berakar pada literasi komputer dan literasi informasi. Dengan demikian, mengacu pada pendapat Bawden, RA Mathlabul Huda dalam mengembangkan literasi digital lebih banyak pada saat kegiatan ekstrakurikuler dimana siswa dapat mengetahui nama perangkat komputer, cara mengoprasionalkan komputer, mengenal kegunaan dan fungsi komputer. - Literasi Budaya dan Kewargaan
Literasi budaya merupakan kemampuan dalam memahami dan bersikap terhadap kebudayaan Indonesia sebagai identitas bangsa. Sementara itu, literasi kewargaan adalah kemampuan dalam memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara. Dengan demikian, literasi budaya dan kewargaan, RA Mathlabul Huda mengembangkan dalam bentuk kegiatanekstrakurikuler musik angklung, musik drum band, musik rebana, tari tradisional, permainan tradisional sebagai bentuk kecintaan budaya Indonesia dan sebagai bentuk melestarikan budaya Indonesia serta membiasakan saling menghargai meski beda agama, bahasa, ekonomi atau fisik
Bina Furudhul Ainiyah RA
Bina furudhul ainiyah RA ini secara umum bertujuan untuk menanaman nilai-nilai islam sejak dini ...
Bina Furudhul Ainiyah RA
Bina furudhul ainiyah RA ini secara umum bertujuan untuk menanaman nilai-nilai islam sejak dini dan menanamkan kepribadian yang sopan santun dengan mengembangkan aspek perkembangan nilai agama dan moral serta aspek perkembangan sosial emosional peserta didik.
Program ini dilakukan dalam bentuk kegiatan antara lain :
- Pembiasaan sholat Dhuha
dilakukan setiap hari dikelas masing-masing dengan tujuan :
- Memupuk keimanan siswa
- Mengenal penciptanya
- Meningkatkan kefashihan bacan sholat
- Menanamkan kedisiplinan sholat
- Melatih dan membiasakan gerakan-gerakan sholat yang benar
- Menanamkan Keberanian
- Tahfizd Juz 30 ( Surat alfatihah – surat asyams )
dilakukan setiap hari dikelas masing-masing dengan jadwal yg sudah terprogram dengan tujuan :
- Membiasakan melafalkan alqur’an dengan benar
- Membiasakan anak untuk menghafal alqur’an
- Menumbuhkan rasa kecintaan terhadap kitab suci umat islam
- Menyiarkan agama yg di anutnya ( tadarling, muroja’ah )
- Pembiasaan bersedekah / beramal ( GEBU )
Dilakukan dua kali dalam seminggu yaitu setiap hari senin dan hari jum’at dengan tujuan menumbuhkan rasa kepedulian sosial sejak dini, kejujuran, kedisiplinan, sabar menunggu gilira, gotong royong, empati dan kerjasama,kegiatan ini diwujudkan dalam kotak amal yang bersifat suka relawan dan di dasari dengan keihklasan, perolehan dari GEBU digunakan untuk membantu bencana alam, santunan anak yatim, peduli teman sakit, pembelian hewan qurban atas nama semua siswa RA Mathlabul Huda, dan untuk pengembangan RA Mathlabul Huda. - BTA Metode Ummi
dilakukan setiap hari sesuai dengan tingkatan jilid ummi masing-masing peserta didik dengan guru pembimbing masing-masing tingkatan dengan tujuan :
- Membiasakan membaca alquran dengan benar
- Meneladani ajaran alquran
- Menirukan keaksaraan arab
- Menananmkan cinta akan kitab suci alquran
- Membiasakan membaca alquran setiap hari
- Hadits Pilihan
dilakukan setiap hari di kelas masing-masing sesuai dg tingkatan dan terprogram dengan tujuan :
- Menananmkan keimanan
- Melakukan perbuatan sesuai dengan dasar hukum syar’i
- Melafalkan hadis pilihan
- Membiasakan perbuatan yang baik
- Membiasakan tidak melakukan perbuatan yang tercela
Bina Inovatif Pembelajaran
Program ini dilakukan melalui kegiatan-kegiatan pengembangan enam aspek perkembangan ...
Bina Inovatif Pembelajaran
Program ini dilakukan melalui kegiatan-kegiatan pengembangan enam aspek
perkembangan yang hasil akhirnya menuju prestasi dan trobosan-trobosan baru yang di
kemas dalam kegiatan ekstrakurikuler / muatan lokal sebagai termin kearifan dan budaya
lokal lembaga, untuk ketercapaian program tersebut lembaga menggunakan pendekatan Saintifikan pada setrategi pembelajaran Beyond Center and Cicle Times (BCCT) atau
model pembelajaran sentra, dimana kelompok anak dalam satu hari dapat bermain dalam satu sentra yang didalamnya berisi berbagai aktivitas permainan sebagai pemenuhan densitas main.
Sentra yang disiapkan RA MATHLABUL HUDA antara lain :
- Sentra imtaq : memfasilitasi dan membiasakan anak melaksanakan nilai – nilai AlQur’an Assunah dn Ahlu Sunnah Waljamaah dalam kehidupan sehari-hari dengan alat-alat permainan edukatif yang bernuansa agama.
- Sentra bahan alam : memfasilitasi anak dalam mengembangkan serta memperluan pengalaman main sensorik motorik untuk mengembangkan kesiapan menulis, ketrampilan berolah tangan dari menstimulasi sistem kerja otak.
- Sentra Balok : memfasilitasi dan memperluas pengalaman dalam mewujudkan ide, gagasan serta pengalaman yang dimiliki anak menjadi sebuah karya nyata berupa bentuk-bentuk bangunan untuk membangun konsep diri.
- Sentra Persiapan : memfasilitasi anak untuk memperluas keaksaraan dan aturan – aturan yang diberklakukan dalan persiapan ketrampilan membaca, menulis, menghitung (calistung) melalui kegiatan bermain pada densitas densitas yang menyenangkan serta Pengenalan sains memungkinkan peserta didik melakukan eksplorasi terhadap benda – benda yang ada di sekitarnya.
- Sentra main peran : memfasilitasi dan memberikan kesempatan kepada anak untuk menciptakan, memproyeksikan diri ke masa depan dan mengembangkan ketrampilan khayalan yang dilengkapi dengan sarana – sarana untuk mendukung perkembangan bermain anak.
- Sentra seni dan kreativitas : memfasilitasi anak untuk memperluas pengalaman senikreativitas dalam mewujudkan ide dan gagasan melalui multimetode dengan bermacam – macam bahan kreatif.
- Sentra Hadist : memfasilitasi anak untuk mengembangkan potensi religi dengan di dasari hadis nabi.
- Sentra tahfizd : memfasilitasi anak untuk mengenalkan kalamullah melalui ALQur’an sebagai dasar hidup mereka sebagai umat islam, menambah kecintaan anak akan membaca Al-Qur’an,menumbuhkan rasa cinta anak pada sang kholik / Tuhan Yang Maha Esa.
Bina RA Sehat
RA Mathlabul Huda juga meningkatkan SDM guru melalui mengikut sertakan guru dalam berbagai kegiatan whork shop ...
Bina RA Sehat
Program ini dilakukan melalui kegiatan antara lain :
- Pendidikan sarapan pagi kegiatan ini bertujuan untuk melatih anak-anak untuk selalu membawa bekal makanan sehat dan bergizi setiap hari tanpa kemasan
- Toilet training kegiatan ini bertujuan untuk melatih anak bisa menjaga kebersihan diri dan kesehatan diri serta melakukan keperluan atau kebutuhan diri secara mandiri.
- Pemberian makanan sehat program ini bertujuan untuk menambah asupan gizi pada anak dan melatih anak untuk suka akan makanan empat sehat lima sempurna.
- Bersih lingkungan program ini bertujuan untuk melatih anak buang sampah pada tempatnya, menjaga kesehatan lingkungan sekolah, melatih anak menjaga kesehatan lingkungan orang lain dalam bentuk kegiatan bakti lingkungan.
Prestasi
Prestasi Siswa
- Juara 1 lomba estafet
- Juara 1 lomba senam paud ceria
- Juara 1 lomba olahraga tradisional
- Juara 2 lomba mewarnai
- Juara 3 lomba kaligrafi
- Harapan 1 lomba senam paud ceria
- Harapan 2 senam anak beregu
- Harapan 2 lomba senam paud ceria
Prestasi Guru
- Juara 1 gerak dan lagu
- Juara 1 tari kreasi daerah
- Juara 1 bercerita
- Juara 1 QORI’
- Juara 1 senam anak soleh
- Juara 3 APE daur ulang
- Harapan 1 kompetisi APE
- Harapan 3 QORI’
Profil Sekolah
RA Mathlabul Huda merupakan lembaga pendidikan anak usia dini Raudhatul Athfal yang berada dibawah naungan kementerian agama kota Surabaya yang hadir ditengah masyarakat untuk memberikan pendidikan kepada anak usia dini baik pendidikan agama maupun pendiidkan umum dan berusaha untuk mengembangkan diri menjadi lembaga pendidikan yang agamis, kreatif, inovatif, dan berkarakter untuk menghasilkan calon pemimpin hebat bermartabat dimasa depan sesuai dengan visi, misi dan tujuan. RA Mathlabul Huda didukung oleh pendidik professional berwawasan islami dan pengalaman berlatar belakang sarjanah sehingga dapat membimbing dan mengajarkan ilmu dengan tepat, dan juga didukung oleh yayasan yang memiliki dedikasi tinggi untuk mengembangkan lembaga menuju lembaga berkualitas. Dalam pengembangan lembaga, RA Mathlabul Huda juga mendapatkan dukungan dan menjalin kerjasama dengan komite sekolah, lembaga pemerintah swasta dan masyarakat dalam rangka mendapatkan dukungan ide, sumber belajar maupun pembiayaan.
